Kambing Saanen, Budidaya Menguntungkan di Purbalingga Jawa Tengah
Kambing Saanen dianggap sebagai salah satu kambing terindah. Ia dapat mencapai bobot tertinggi saat mencapai ketinggian 94cm, dan bobotnya 81kg. Postur yang menarik dan bulu berwarna putih atau krem meningkatkan daya tarik ras saanen itu sendiri. Lembah Saanen, Swiss adalah tempat Anda akan menemukan kambing ini. Bukan buatan Indonesia. Di Indonesia kambing ini sering disilangkan dengan kambing asal Indonesia yang cocok dengan kondisi tropisnya dan hasil persilangan tersebut tetap diberi nama kambing Saanen. Salah satu penyebab persilangan ini karena kambing saanen tidak bisa beradaptasi dengan iklim daerah tropis yang memang lebih terik sinar matahari. Jika Anda pernah mendengar Etawa, maka Anda pernah mendengar Etawa itu adalah persamaan antara dua ekor kambing, saanen dan kambing lokal. Namun kambing Saanen tetap dapat dipelihara di Indonesia dengan sistem kandang yang baik dengan memperhatikan kenyamanan mulai dari arah angin, suhu dan kelembaban kandang. Kambing Saanen terkenal